Kamis, 12 Desember 2013

Puisi "Perempuan Tua Itu" karya Romli Burhani

 Perempuan Tua Itu

Perempuan tua itu
Terpaksa menunggu
Luka nganga dan kisah tua

Kantor pengelolaan identias
seorang manusia
Yang dibatasi kegelisahan

Di tapak-tapak
bekas antrean yang entah
nomer keberapa saat itu
Hanya yang dia hafal adalah
selalu ada luka
-Yang jantungnya terampas

Perempuan tua itu
Memamah sisa asap
dari mobil-mobil tua para priyayi
Semakin ia menunggu
semakin lebarlah sayatan yang
tertera di tubuh keriputnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar