Rabu, 04 Desember 2013

Puisi "Hikayat yang Ditulis Sebelum November" karya Romli Burhani



Hikayat yang Ditulis Sebelum November


Ini tentang hikayat yang
ditulis sebelum november

Seorang lelaki –sebenarnya aku-
memungut airmata yang
berserakan di kota
Dengan keringat dan luka
Dengan duka rahasia

Sebelum november
langit, sungai dan daun-daun kering
Kau masih memberiku ciuman ungu itu
Lalu perjalanan mulai melewati masa lalu

Menyusun kembali cerita, memasuki sela-sela detak jam

“Mestinya hujan telah turun” katamu,
Sambil perlahan melepas pelukanmu dari tubuhku

Sebelum november, awan-awan begitu biru
Tuhan jatuh di wajahmu
lalu pudar, berganti embun yang kemudian

membuatmu semakin terasa begitu gigil dan asing 
“Tetaplah disini, tatap dan dekaplah”
Namun nasib begitu cemburu

November, 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar