Rabu, 04 Desember 2013

Puisi "Hikayat Santri" karya Romli Burhani



Hikayat Santri 
 
1
Kau datang padaku
Dengan tatapan mirip lembu
Telah kusuguhkan padamu
Syair tentang kejujuran pagi
Tentang masa yang tersaji

2
Dengan hati yang rindang
Kusuguhkan lagi padamu
Sebuah syair lain
Tentang ketaatan awan
Pada musim penghujan

3
Kau mendatangiku
Dengan tatapan merah menyala
Saat ada yang tersisa, saat kau bertanya
"apakah masih kau simpan syair
tentang kejujuran pagi, yang mengabarkan
bahwa kota telah menjadi api?"

aku terdiam, kau pergi dengan tatapan nyala besi

november 2011.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar