Bunyi lonceng pertama
Demi Qodrat dan
gugur kembang-kembang
Bunyi lonceng kedua
Aku melihat anak kecil
berlarian di kilau mataMu
-Tuhan
Sedang terik matari telah
tiba sebagai dosa
Bunyi lonceng ketiga
Perjalanan terbelah, nasib tumpah
dalam wirid kembara
Bunyi lonceng keempat
Kemudian angin mencipta
lelaki tua tanpa sandal
dikakinya
aku telah menemukan
pecahan gerimis
dimana segala mimpi sirna
Tak ada bunyi lagi,
Hanya kau yang tak sempat menemuiku
Sebab tiang-tiang telah lebih dulu tiba
2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar